STUDI PERBAIKAN KUALITAS TEGANGAN DAN RUGI-RUGI DAYA PADA PENYULANG KULIM DAN JELUTUNG DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI ETAP 12.6

  • R.M. Edy Suherman
  • Marliyus Sunarhati Universitas Palembang

Abstract

Suatu sistem tenaga listrik yang baik harus memiliki nilai tegangan yang tidak melebihi batas toleransi serta rugi-rugi daya yang kecil. Batas toleransi yang diperbolehkan untuk suatu nilai tegangan ± 5% dari nilai nominalnya. Nilai tegangan yang konstan akan mengoptimalkan unjuk kerja dari peralatan listrik yang digunakan oleh konsumen. Sedangkan rugi-rugi daya yang kecil akan menjaga pasokan daya listrik sesuai dengan kebutuhan konsumen, serta dapat mengurangi kerugian financial yang terjadi selama proses transmisi dan distribusi.Perbaikan dengan penggantian kabel pada penyulang Kulim dan Jelutung menghasilkan pengurangan rugi-rugi daya paling besar yaitu sebesar 0,133% dan 0,014Metode penggantian kabel tersebut juga memperbaiki tegangan pada kedua penyulang. Dimana tegangan terendah di sisi tegangan menengah dan rendah dari penyulang Kulim setelah penggantian kabel adalah 0,83% dan 0,008% dari tegangan nominal. Sedangkan tegangan terendah di sisi tegangan menengah dan rendah dari penyulang Jelutung adalah 0,1333% dan 3,43% dari tegangan nominal.
Published
2021-09-13

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.