ANALISA ARUS INPUT DAN OUTPUT PADA RANGKAIAN CURRENT BOOSTER DI KOPLING DUA AKUMULATOR SEBAGAI SUMBER DAYA LISTRIK CADANGAN KETIKA DI BEBANI 100 WATT ANTARA CHARGING MELALUI PANEL SURYA DAN TANPA CHARGING

  • Cekmas Cekdin
  • Theo Cahyo Adi Alumni Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Palembang
  • Abi Risqi Dewantara Alumni Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Palembang
Keywords: Current booster, Solar Charge Controller (SCC) , Panel surya, Akumulator

Abstract

Pembangkit Listrik Tenaga surya (PLTS) merupakan salah satu jenis Pembangkit yang dihasilkan dari energi baru terbarukan (EBT) yang berasal dari Energi Surya. Energi Surya yang mudah didapatkan di alam serta ramah lingkungan karena tidak menghasilkan Emisi CO2 telah menjadi teknologi andalan di dunia saat ini. Indonesia yang terletak di kawasan garis khatulistiwa mejadi salah satu alasan mengapa PLTS memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan, namun PLTS dengan menggunakan SCC dan Solar cell pengisian di akumulator hanya dapat berlangsung pada saat hari cerah umumnya pada siang hari hingga sore hari. Sedangkan pada malam hari SCC dan Panel surya tidak berfungsi karena tidak bisa mengisi ulang daya pada akumulator yang di pakai pada sistem PLTS tersebut disinilah penulis melakukan penelitian meng hybrid PLTS degan sistem pengchargeran Current booster dengan tujuan supaya pada saat malam hari pada waktu SCC dan solar cell tidak berfungsi maka current booster yang akan mengisi daya pada akumulator sehingga di harapkan akumulator dapat bertahan hingga 24 jam.

Published
2021-04-15

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.